Senin, 14 September 2020

DISKOMINSTA KOTA MAGELANG GANDENG UGM DALAM PENELITIAN DAN PENYEDIAAN STATISTIK PERENCANAAN PEMBANGUNAN

Dinas Kominfo dan Statistik (Diskominsta) Kota Magelang selaku OPD dengan kewenangan urusan di bidang statistik kembali menggandeng tim ahli untuk mendukung kegiatan penelitian berbasis data. Kali ini Diskominsta memilih Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai mitra, mengingat kredibilitas lembaga tersebut yang telah dikenal secara nasional maupun internasional. Kerjasama beberapa kegiatan didasarkan pada nota kesepahaman antara Wali Kota Magelang dan Rektor UGM Nomor 10 Tahun 2020 dan Nomor 4944/UNI.P/DIT-KAUI/HK/2020. 

Pada akhir tahun 2020, kegiatan pertama digulirkan melalui program pengembangan data/informasi statistik. Kegiatan tersebut berupa penyusunan analisis perkembangan laju inflasi Kota Magelang tahun 2020, dengan mitra Magister Ekonomika Pembangunan (MEP) pada Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM. 

Meski inflasi merupakan statistik dasar yang legitimasi rilis resminya menjadi kewenangan Badan Pusat Statistik (BPS), namun karena pada tahun 2020 BPS Kota Magelang tidak melakukan perhitungan inflasi, maka Pemerintah Kota Magelang melalui Diskominsta menginisiasi perhitungan prediksi atas indikator tersebut. Hal ini mengingat inflasi merupakan indikator kinerja RPJMD yang harus tersedia datanya, sehingga penyediaan indikator tersebut harus tetap diupayakan, salah satunya melalui prediksi berdasarkan penelitian ilmiah. Untuk menjamin validitas hasil akhir, maka kegiatan ini juga menggandeng keterlibatan BPS Kota Magelang dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Magelang dalam keanggotaan tim teknis.

Pembahasan awal telah dilakukan pada hari ini, Senin (14/9/2020) secara daring antara tim internal Diskominsta dan tim ahli dari MEP FEB UGM. Hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Bidang Statistik Diskominsta, Wahyu Tri Prasetyo dan jajarannya, tim ahli dan Ketua Prodi MEP FEB UGM, Dr. Dumairy, M.A. Apresiasi saling diungkapkan oleh kedua belah pihak atas kemitraan yang akan segera dijalankan. 

Harapannya kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan melalui kerjasama ini mampu terwujud dokumen analisis perkembangan laju inflasi Kota Magelang tahun 2020 yang mampu dijadikan referensi olah seluruh stakeholder. Hasil pembahasan pada pertemuan pendahuluan ini akan dimatangkan kembali dalam pertemuan lanjutan dengan menghadirkan tim ahli dari BPS Kota Magelang untuk mendiskusikan data dukung dan pemilihan metode predikasi yang paling tepat. Pertemuan lanjutan tersebut sangat penting untuk menciptakan sinergitas antar tim peneliti dan BPS sebagai lembaga yang memiliki kewenangan dalam perhitungan statistik dasar, sehingga hasil studi layak dipublikasi dan dapat dipertanggungjawabkan. (Diskominsta)