Senin, 30 Juni 2025

FORUM SATU DATA MAGELANG SEMESTER 1 2025 KUATKAN TATA KELOLA STATISTIK GEOSPASIAL UNTUK PERENCANAAN

Sahabat Data,

Pagi ini Walidata Kota Magelang mengikuti Forum Satu Data Kota Magelang periode Semester I 2025 secara hybrid. Tema besar yang dibahas pada forum ini adalah peran geospasial untuk perencanaan pembangunan. Agenda dibuka oleh Kepala Bapperida Kota Magelang selaku koordinator Forum Satu Data Kota Magelang. Hadir selaku narasumber adalah Direktur Integrasi dan Sinkronisasi Informasi Geospasial Tematik, BIG, Lien Rosalina dan praktisi perencanaan, Joko Soeparno.

BIG menegaskan bahwa kebijakan satu data harus selalu bersinergi dengan kebijakan satu peta. Tata kelola penyelenggaraan informasi geospasial tematik selain berlandaskan pada UU No 4 tahun 2011 dan PP No 45 tahun 2021, juga harus didasarkan pada kebijakan sektoral terkait. Ditekankan pula bahwa dalam penyelenggaraan Data Geospasial (DG) dan Informasi Geospasial (IG), Kota Magelang harus berpedoman pada proses bisnis penyelenggaraan IG dan mencermati prinsip kebijakan satu peta sebagaimana tertuang dalam Perpres No 23 tahun 2021. Pemetaan di daerah ditekankan agar memenuhi standar data geospasial (SNI ISO 19131:2014) dan metadata geospasial (SNI 8843-1:2019). Walidata dalam hal ini berperan dalam penjaminan kualitas pada tahapan proses bisnis penyimpanan/pengamanan dan penyebarluasai DG/IG. Lien Rosalina juga menginformasikan bahwa renaksi penyelenggaraan IG 2025-2029 telah ditetapkan dalam Keputusan Kepala BIG Nomor 115 Tahun 2025 untuk dijadikan acuan daerah dengan memperhatikan arah kebijakan pada dokumen RPJMD Kota Magelang.

Joko Soeparno dalam paparannya lebih menyoroti pada kebijakan daerah dan kebutuhan data spasial daerah. Ditegaskan bahwa dalam mencapai misi daerah, maka perlu transformasi tata kelola dari basis administratif ke basis kolaboratif, adaptif, berbasis data, responsif terhadap tuntutan masyarakat menuju agile government. Peran data spasial tentunya sangat penting untuk mendukung pencapaian tersebut, khususnya dalam mendukung pelaksanaan prinsip tematik, holistik, integratif dan spasial menjadi nyata.

Simpul jaringan spasial Kota Magelang pada penilaian tahun 2024 masuk dalam kategori unggul. Di tahun 2025 ini Pemerintah Kota Magelang gencar mengungkit berbagai kegiatan.